Malang – Tim pengusul Hibah Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) dari Institut Teknologi Sains Kesehatan (ITSK) Soepraoen Malang mengikuti agenda Monitoring dan Evaluasi (Monev) yang diselenggarakan oleh BIMA (Basis Informasi) pada Senin, 29 September 2025. Kegiatan monev ini merupakan tahapan penting untuk menilai kemajuan dan efektivitas program pengabdian yang didanai melalui hibah tersebut. Acara ini dipusatkan di kampus Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) dan turut dihadiri oleh perwakilan pengusul hibah dari berbagai perguruan tinggi lain.

Tim PKM dari ITSK Soepraoen diketuai oleh M. Syauqi Haris, M.Kom., dosen dari Program Studi Informatika. Ia tidak sendiri, karena dalam tim tersebut juga bergabung Risqy Siwi Pradini, M.Kom., yang juga merupakan dosen dari Program Studi Informatika. Keanggotaan tim diperkuat dengan kolaborasi lintas program studi, yang melibatkan sejumlah dosen dan mahasiswa dari Program Studi Rekam Medis dan Informasi Kesehatan (RMIK), menunjukkan sinergi internal dalam pelaksanaan tri dharma perguruan tinggi.
Tema PKM yang diusulkan oleh tim Bapak M. Syauqi Haris adalah implementasi Sistem Informasi untuk Ruminansia. Program ini dirancang dengan tujuan utama untuk optimalisasi produktivitas ternak. Dengan pemanfaatan teknologi informasi, sistem ini diharapkan dapat membantu peternak dalam memonitor kesehatan, pakan, dan siklus reproduksi ternak ruminansia mereka secara lebih efisien dan terukur, sehingga hasil ternak dapat meningkat.
Agenda monev BIMA ini menjadi forum bagi tim pengusul untuk mempresentasikan perkembangan kegiatan mereka di hadapan evaluator. Selain itu, mereka juga berkesempatan untuk menerima masukan konstruktif demi penyempurnaan implementasi program ke depannya. Kehadiran perwakilan dari berbagai kampus lain turut memperkaya sesi diskusi dan sharing pengalaman dalam menjalankan program pengabdian kepada masyarakat.
Selama kegiatan berlangsung, tim dari ITSK Soepraoen mendapatkan pendampingan dari institusi. Agenda ini secara langsung didampingi oleh Bapak Puspo Wardoyo, yang merupakan salah satu perwakilan dari Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) ITSK Soepraoen. Kehadiran tim LPPM menunjukkan komitmen institusi dalam mendukung penuh dan memastikan kualitas pelaksanaan program hibah yang didapatkan oleh dosen-dosennya.
Keseluruhan kegiatan monev berjalan dengan lancar dan tertib. Berdasarkan hasil presentasi dan paparan yang disampaikan, tim PKM ITSK Soepraoen dilaporkan mendapatkan apresiasi yang baik dari para evaluator. Apresiasi ini menjadi indikasi positif bahwa program yang dijalankan dinilai relevan dan berpotensi memberikan dampak nyata bagi masyarakat, khususnya dalam sektor peternakan ruminansia melalui pemanfaatan teknologi informasi.