Bandung, Jawa Barat – Institut Teknologi, Sains, dan Kesehatan (ITSK) Soepraoen Malang menunjukkan komitmen serius terhadap keselamatan kerja dengan mengirimkan delegasinya dalam Pelatihan dan Sertifikasi Kompetensi Skema Petugas K3 Laboratorium. Acara bergengsi ini, yang diselenggarakan oleh PERHIMPUNAN PENGELOLA LABORATORIUM PENDIDIKAN INDONESIA (PPLPI), berlangsung selama tiga hari penuh, dari hari Jumat hingga Minggu, 17 s.d 19 Oktober 2025, di Best Western Premier La Grande Hotel, Jl. Merdeka no 25-29, Bandung. Langkah proaktif ini menegaskan bahwa K3 bukan lagi pilihan, melainkan kebutuhan esensial dalam lingkungan pendidikan dan penelitian.
Pentingnya sertifikasi ini didasari oleh dua aspek utama: kurikulum pendidikan yang menuntut kompetensi K3 dan kebutuhan mendesak untuk memenuhi standar akreditasi institusi. Apalagi, mengingat Indonesia termasuk dalam wilayah yang rentan terhadap bencana, menjadikan aspek Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) sebagai concern utama dalam operasional laboratorium. Pelatihan ini adalah investasi krusial untuk memastikan setiap aktivitas di lab berjalan aman, melindungi aset institusi, dan yang terpenting, menjamin keselamatan seluruh civitas akademika.
ITSK Soepraoen patut berbangga, karena delegasi yang diutus adalah Moh. Ali Makhrus, S.Kom, laboran andal dari Program Studi Informatika. Kehadirannya di ajang nasional ini menunjukkan dedikasi kampus terhadap pengembangan SDM yang kompeten. Setelah melalui serangkaian materi intensif dan uji kompetensi, Ali Makhrus berhasil meraih sertifikasi, menjadikannya satu-satunya laboran di ITSK Soepraoen yang telah memiliki Sertifikat Kompetensi Petugas K3 Laboratorium resmi.
Pencapaian ini bukan sekadar tambahan di CV, namun sebuah jaminan mutu bagi keberlangsungan kegiatan praktikum dan penelitian di laboratorium Komputer ITSK Soepraoen. Dengan kompetensi K3 yang tersertifikasi, Ali Makhrus kini memiliki otoritas dan keahlian untuk mengimplementasikan protokol keselamatan terbaik, melakukan identifikasi bahaya, serta respons cepat tanggap darurat sesuai dengan standar nasional yang diakui. Hal ini secara langsung akan meningkatkan kepercayaan mahasiswa dan mitra kerja terhadap lingkungan laboratorium kampus.
Kami mengajak seluruh pengelola laboratorium, khususnya di wilayah Malang dan sekitarnya, untuk menjadikan capaian ini sebagai motivasi. Keamanan adalah fondasi utama inovasi. Jangan tunda lagi, pastikan laboratorium Anda dikelola oleh tenaga yang memiliki kompetensi K3 tersertifikasi. Bersama-sama, mari kita ciptakan ekosistem pendidikan yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga aman dan berkelanjutan bagi generasi penerus bangsa.
Selamat kepada Moh. Ali Makhrus atas prestasi gemilang ini! Pencapaian ini merupakan tonggak penting bagi ITSK Soepraoen dalam memenuhi tuntutan akreditasi dan memberikan jaminan keselamatan tertinggi di laboratoriumnya.